KMHD UNY Art Show Appreciation Award (KSATRIA) Tahun 2025

KSATRIA Tahun 2025

Tentang KMHD UNY Art Show Appreciation Award

Seiring berkembangnya zaman, ruang partisipasi terhadap seni khususnya seni dalam agama Hindu mulai menyempit. Hal ini mengakibatkan tidak tersalurkannya kemampuan seni dari para pelaku seni. KSATRIA (KMHD UNY Art Show Apreciation Award) memiliki tujuan untuk memberikan ruang partisipasi kepada pelaku seni yang nantinya akan diberikan apresiasi dalam bentuk penghargaan. Tujuan utama dari seni yang ditampilkan adalah sebagai representasi anugrah Ida Sang Hyang Widhi Wasa yang diberikan kepada manusia. Tri Kaya Parisudha adalah tiga jenis perbuatan yang merupakan landasan ajaran etika umat Hindu yang dipedomani oleh setiap individu guna mencapai kesempurnaan dan kesucian hidupnya yang meliputi: Berpikir yang benar (Manacika), Berkata yang benar (Wacika), Berbuat yang benar (Kayika). Cinta kasih terhadap Bhuana Agung merupakan ajaran yang mengajarkan masyarakat untuk menjalin hubungan yang harmonis antara alam beserta isinya dengan Tuhan Yang Maha Esa beserta segala manifestasinya, hubungan yang harmonis antar sesama manusia dalam masyarakat dan hubungan yang harmonis antara manusia dengan lingkungannya. Dengan diadakannya Ksatria diharapkan dapat meningkatkan sraddha bhakti kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa serta menguatkan konsep Tri Hita Karana dalam diri generasi muda Hindu sehingga dapat mewujudkan keharmonis Keharmonisan.an yang diharapkan nantinya bukan hanya antar umat Hindu, namun juga dengan seluruh masyarakat Indonesia. Adapun jenis kegiatan yang dilombakan dalam Ksatria Keluarga Mahasiswa Hindu Universitas Negeri Yogyakarta 2025 :
1.     Lomba Tari Kreasi Baru Tunggal Tingkat Siswa/i SMA/SMK, Mahasiswa/i Aktif Diploma dan Mahasiswa/i S1 Nasional.
2.     Lomba Baca Puisi Tingkat Siswa/i SMA/SMK, Mahasiswa/i Aktif Diploma dan Mahasiswa/i S1 Nasional.
3.     Lomba Fotografi Tingkat Siswa/i SMA/SMK, Mahasiswa/i Aktif Diploma dan Mahasiswa/i S1 Nasional.
Kegiatan KSATRIA tahun 2025 mengusung tema “Membangun Jembatan Toleransi melalui Kekayaan Budaya”. Generasi muda saat ini sangat berpengaruh besar dalam menjaga persatuan melalui toleransi antar budaya. Sebagai penentu masa depan bangsa, generasi muda saat ini perlu memahami lebih dalam mengenai keberagaman budaya dan agama sebagai kekayaan bangsa Indonesia. Dengan memperdalam pemahaman mengenai keberagaman dan toleransi di Indonesia, kita dapat berpartisipasi delam mempertahankan persatuan Indonesia.